Senin, 18 Juni 2012

I Siap Selem


Dikisahkan “ siap selem” kemalaman dan menginap di rumah ‘men kuuk’. Dengan sangat senang Men Kuuk memberikan tumpangan, karena Men Kuuk sudah mempersiapkan sebuah cara agar dapat menangkap  “siap selem” untuk dimakan.  Siap Selem tidak begitu saja percaya dengan ‘men kuuk’, ia tetap waspada agar dia dan anak-anaknya selamat dari cengkraman ‘men kuuk’.


Merasa tidak aman, akhirnya “siap selem” pergi dari tempat ‘men kuuk’. Tapi malang, anak “siap selem” yang bernama I Olagan (Si Gundul) tertinggal karena dia tidak punya bulu untuk terbang. Men Kuuk sudah siap-siap ingin menangkap “siap selem”, tapi dengan cepat I Olagan menyusun batu yang mirip dengan ibunya. Lalu diterkamnya batu itu oleh ‘men kuuk’ sampai giginya rontok. I Olagan akhirnya selamat dan bisa berkumpul dengan induk dan kakak-kakaknya.

I Olagan menceritakan semuanya, semua saudaranya tertawa mendengar. Saat itulah ‘men kuuk’ dinyanyikan lagu "Ngak-ngak, ngik-ngik, ngak-ngik, gigi pungak nyaplok batu" yang artinya "ngak-ngak, ngik-ngik, ngak-ngik gigi patah terkam batu."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar